JAILOLO – Ribuan warga Loloda Tengah (Loteng) menyambut meriah kedatangan Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy, dalam rangka acara syukuran persetujuan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) atas pemekaran Loteng menjadi Kecamatan.
Bupati Halbar Danny Missy yang didampingi Ketua DPRD Charles Richard, para anggota DPRD, Forkompimda, serta pimpinan SKPD disambut sangat meriah, bahkan warga sangat antusias dalam melaksanakan acara sukuran persetujuan Mendagri tentang pemekaran Kecamatan Loteng.
Keinginan 10 desa untuk memekarkan Loteng menjadi sebuah kecamatan perlahan mulai terwujud, ini menyusul Mendagri lewat Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (BAK) yang telah mengeluarkan persetujuan pemekaran kecamatan loteng nomor : 138.2/3458/BAK tanggal 28 Agustus 2020, perihal tentang persetujuan pembentukan kecamatan loloda tengah yang ditujukan ke Gubernur Maluku Utara dan tembusan kepada Bupati Halmahera Barat dan ketua DPRD, diakui sangat bersejarah perjuangan pemkab halbar dan masyarakat Loteng itu sendiri, sehingga dibuatlah sukuran atas persetujuan mendagri.
”Pemkab dan DPRD terus berjuang untuk pemekaran Loteng dan akhirnya, dari semua daerah yang ada di Indonesi, hanya Loteng yang disetujui oleh Mendagri untuk dimekarkan menjadi sebuah kecamatan,”ungkap Bupati Danny Missy disambut haru masyarakat Loteng, saat menyampaikan sambutannya pada acara sukuran, Kecamatan Loteng di Desa Barataku, Jumat (18/9).
Politisi PDI-Perjuangan Halbar ini menambahkan, saat ini halbar telah memasuki tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2020, olehnya itu masyarakat tidak perlu saling mengadu domba dan tidak perlu saling mencela dan memfitnah, karena berbeda pilihan dalam politik itu hal biasa, tapi kenyamanan dan keselamatan masyarakat untuk hidup damai sangat penting.
”Berbeda pilihan politik tidak masalah, tapi yang saya inginkan adalah masyarakat hidup dalam suasana harmonis, santun dan selalu aman dan damai,”ujarnya.
Ketua HKTI Malut ini juga mengajak, agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dalam melaksanakan aktifitas, karena saat ini sudah memasuki new normal dalam menghadapi penyebaran Covid-19.
”Saya berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dalam menjalankan aktifitas, sehingga bisa terhindar dari penyebaran Covid-19,”pungkasnya. (TM/ADV)